Tags

walking

Hai perempuan, bagaimana kabarmu hari ini?
Aku? Aku baik-baik saja, setidaknya itu yang ingin kuperlihatkan ketika berada di depanmu. Perkara di belakangmu, aku tak tahu.
Ah, sudahlah! Anggap saja aku baik-baik saja.

Oiya, kau percaya akan cinta pada pandangan pertama? Karena aku percaya.
Pertama kulihat ava twitter-mu saja aku sudah jatuh cinta (terlebih ketika aku melihatmu–memandangmu tanpa perantara). Lucu bukan?
Kau yang saat itu duduk di antara teman-temanmu, mengenakan pakaian berwarna putih, dengan jeans biru, telah menyita perhatianku. Padahal kita belum berkenalan secara langsung.

Kabar yang akhirnya kudengar adalah kau sudah memiliki kekasih. Tahu bagaimana tanggapanku? Munafik kalau kubilang aku baik-baik saja. Hanya saja, aku tak bisa berjalan lebih dekat. Biarlah aku berjalan di sampingmu sebagai pendengar semua ceritamu tentangnya–bagaimana dia, bagaimana kalian. Aku cukup bersyukur dengan kedekatanmu yang semacam ini, sambil berdoa; kau tak menempatkanku pada zona kakak-adik. Duh~

Ah sudah ya, curhatanku kali ini. Jangan bosan menerima surat dariku.

Salam
~ seorang yang peduli padamu